Rabu, 15 Maret 2023

Bab I'rob Bagian 2; Isim Mu'tall

 


Isim Mu’tall

Isim mu’tall ada dua :

1.     Isim maqshur

Definisinya ;

كُلُّ اسْمٍ مُعْرَبٍ آخِرُهُ أَلِفٌ لَازِمَةٌ وَاقِعَةٌ بَعْدَ الْفَتْحَةِ

“Setiap isim mu’rob yang huruf akhirnya alif setelah harokat fathah”

 

Hukumnya ;

Tanda I’rob muqoddar (tersembunyi) di balik alif

Contohnya :

جاء الفتَى ,  رأيت الفتَى , مررت بالفتَى

Alasan kenapa muqoddar :

لِأَنَّ الْأَلِفَ لَا تَقْبَلُ الْحَرَكَاتِ عَلَى ذَاتِهَا أَبَدًا

“Karena sesungguhnya huruf alif selamanya tidak pernah berharokat”

 

2.       Isim manqush

Definisinya ;

كُلُّ اسْمٍ مُعْرَبٍ آخِرُهُ يَاءٌ لَازِمَةٌ وَاقِعَةٌ بَعْدَ الْكَسْرَةِ

“Setiap isim mu’rob yang huruf akhirnya adalah ya setelah harokat kasroh”

Hukumnya ;

Tanda I’rob ketika rofa’ dan khofadh ; Muqoddar, dan ketika nashob zhohir

Contohnya :

جاء القاضِيْ ,  رأيت القاضِيَ , مررت بالقاضِيْ

Alasan kenapa ketika rofa’ dan khofadh dimuqoddarkan :

للثِّقْلِ

“Karena beratnya harokat dhommah dan kasroh pada huruf ya sukun di akhir kalimat”

Alasan kenapa ketika nashob dizhohirkan :

لِخِفَّةِ الْفَتْحَةِ

“Karena ringannya harokat fathah”

  Berikut Penjelasannya lengkapnya  :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar